Kehadiran anak menyempurnakan sebuah keluarga,
tetapi kehadiran anak juga berarti tanggung jawab finansial lebih yang
harus dipersiapkan, mulai dari pemenuhan kebutuhan primer hingga
kebutuhan pendidikan di masa yang akan datang.
Biaya pendidikan setiap tahunnya selalu meningkat.
Itu tantangan yang harus dipertimbangkan ketika mulai mengatur
perencanaan keuangan keluarga. Anda bisa membayangkan bila saat ini
biaya masuk untuk Kelompok Bermain yang bagus mencapai jutaan, maka
dimasa yang akan datang kebutuhannya akan berlipat, apalagi sampai biaya
kuliah di Perguruan Tinggi bergengsi.
Ada beberapa strategi yang bisa Anda lakukan untuk mempersiapkan dana pendidikan anak. Yang paling utama adalah mulailah sedini mungkin.
Jika Anda mulai mempersiapkan dana untuk masuk Kelompok Bermain, TK
sampai kuliah sejak anak baru lahir, tidak akan terasa berat
dibandingkan jika Anda baru mulai setelah anak besar. Samakan prioritas
antara Anda dan pasangan, apakah Anda berdua sepakat bahwa yang
terpenting adalah si buah hati mendapat pendidikan yang berkualitas?
Jika ya, dan kebutuhan hidup terasa sangat banyak, mungkin Anda harus
mengatur prioritas dan mengurangi pos pengeluaran yang kurang penting. Merencanakan keuangan itu tergantung pada
kebijakan kita dalam mengalokasikan anggaran yang ada, Membuat rincian
keuangan dan taat pada “aturan main” yang telah kita tetapkan.
Tidak ada kata terlambat untuk berinvestasi mempersiapkan Pendidikan Anak.
Berapa pun usia Anda, usia Anak Anda,
Lakukan investasi pendidikan mulai dari sekarang.